Senin, 30 Oktober 2017

Ternyata Revolusi Putih Program Pilpres 2009 Prabowo

Ternyata Revolusi Putih Program Pilpres 2009 Prabowo

Berita Dunia Jitu - Istilah “Revolusi Putih” kembali terdengar di telinga publik usai Anies Rasyid Baswedan dan Sandiaga Salahuddin Uno menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur DKI. Banyak kalangan yang menganggap Revolusi Putih ini sebagai ancang-ancang Prabowo Subianto di 2019. Benarkah?

Hashim Djojohadikusumo, adik dari Prabowo, yang mengusung usulan program Revolusi Putih kepada Anies di Balai Kota DKI pada Kamis, 26 Oktober 2017.

Revolusi Putih sendiri sebenarnya adalah rencana program yang dikampanyekan Prabowo sebagai calon Presiden RI pada Pemilihan Presiden (Pilpres) RI 2009 dan 2014. Kini hal itu kembali muncul ke permukaan seiring dengan keberhasilan Anies-Sandiaga sebagai Gubernur dan Wagub Jakarta.

Dikonfirmasi terkait hal ini, Wakil Ketua Umum Gerindra, Arief Poyuono, membantah. Menurutnya, Revolusi Putih yang saat ini diusulkan kepada Anies semata-mata upaya Gerindra meningkatkan taraf gizi anak-anak Jakarta melalui Pemerintah Provinsi DKI.

"Tidak lah (bukan pengenalan awal program Prabowo). Itu kan, Revolusi Putih itu untuk rakyat, untuk masyarakat yang lebih luas, untuk anak-anak sekolah. Pemprov DKI mengeluarkan budget untuk pembelian susu. Kan tidak semua anak-anak Jakarta, warga Jakarta itu bisa beli susu," kata Arief saat dihubungi melalui sambungan telepon oleh VIVA.co.id, Minggu, 29 Oktober 2017.

Arief menyampaikan, keberadaan kader Gerindra sebagai kepala daerah Jakarta, yaitu Sandiaga Uno, kini mempermudah tekad Gerindra mewujudkan hal itu. Lagipula, Arief menyampaikan, Gerindra telah berusaha memasukkan Revolusi Putih menjadi program Pemerintah Provinsi DKI sejak pasangan Jokowi-Ahok yang turut diusung Gerindra pada Pilkada DKI 2012 menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur DKI.

"Itu sebenarnya program yang baik kan. Tetapi dulu tidak dijalankan (oleh Jokowi-Ahok)," ujar Arief.

Arief menyampaikan bahwa pada dasarnya, Revolusi Putih tidak sekadar pemberian susu semata. Lewat simbolisasi putih sebagai warna yang bersih, Gerindra juga ingin memastikan Pemerintah Provinsi DKI sebagai pemerintah daerah yang bersih dan bebas dari korupsi.


"Sekarang program itu mau kami jalankan lagi, karena ada Pak Sandi, kader kami," ujar Arief.

Setelah kita telusuri ternyata memang benar bahwa program ini ada disebut dalam visi misi program Pilpres 2009 pasangan Megawati – Prabowo, berikut kutipannya :

Program aksi untuk bidang pendidikan kesehatan dan kebudayaan ini antara lain:

  1. Wajib belajar 12 tahun dengan biaya negara.
  2. Mengganti Undang-Undang Badan Hukum Pendidikan (BHP).
  3. Menghapus pajak buku pelajaran dan menghentikan model penggantian buku pelajaran setiap tahun.
  4. Membagi sedikitnya 1 juta laptop kepada mahasiswa, guru dan pelahar.
  5. Memberikan beasiswa dan fasilitas kredit untuk membiayai mahasiswa potensial yang kurang mampu.
  6. Melaksanakan kembali program KB (Keluarga Berencana).
  7. Meningkatkan peran PKK, Posyandu, dan Puskesmas.
  8. Menempatkan sarjana dan dokter baru melalui program pemerintah terutama di kantong-kantong kemiskinan.
  9. Menggerakan Revolusi Putih dengan menyediakan susu untuk anak-anak miskin.
  10. Mengembangkan karakter bangsa yang berkepribadian dalam bidang kebudayaan dan melestarikan peninggalan serta warisan budaya bangsa.

Ternyata benar bahwa program Revolusi Putih ini adalah salah satu program Prabowo pada Pilpres 2009 lalu.
Hal ini makin menguatkan sinyal bahwa Prabowo sedang menjalankan rencana dengan pion catur yang dimilikinya di Balai Kota.
Gerindra secara gamblang mengatakan bahwa program ini muncul, disinggung, dan disodorkan semata-mata karena ada kadernya di Balai Kota yakni Sandiaga Uno, itu sebabnya juga mengapa mereka munculkan, singgung, dan sodorkan supaya bisa dimasukan dalam APBD DKI 2018.
Pion catur Prabowo telah mulai dimainkan, langkah awal ini bisa jadi langkah awal yang baik bagi Prabowo untuk nantinya maju bertarung di Pilpres 2019 atau justru jadi pukulan balik baginya.
Ternyata Revolusi Putih tidak seputih namanya, walau susu putih di bagikan oleh mereka yang berseragam putih, karena ada maksud hitam dibalik susu yang diberikan

Tidak ada komentar:
Write komentar